Entah Apa?
sore tadi aku galau dengan semua hal. Banyak tugas yang belum kuselesaikan, ada UK komunikasi sosial minggu ini, diperparah dengan sms adek kelas yang putus asa dan gak jadi ikut tes SBMPTN. setelah sebelumnya dia gagal di SNMPTN. Yang satunya lagi, dia ketrima di SNMPTN tapi ndak tau itu bisa bidik misi atau tidak. Itu sebenarnya bukan urusanku, mungkin. Tapi aku ikut bingung. karena yah, mereka adalah adek kelasku. Aku sebagai kakak kelas mempunyai rasa tanggung jawab untuk membantu.
aku sudah berusaha semampuku. Aku sudah memberikan nomor hp mbak Nuril, seorang mahasiswi UM Malang. Semoga mbak Nuril bisa membantu. akupun berusaha membantu dengan menyemangati. Sebenernya, aku ingin pulang. Memberikan semangat kepada mereka secara langsung.
Aku juga bingung dengan tugas yang menumpuk. Aku tadi main ke tempatnya Khafifah, teman sekelasku. Dia sudah hampir selesai, sedangkan aku? jauh dari kata selesai.
Lalu aku naik ke genteng kos. Melihat bintang-bintang, melihat pesawat dari dan menuju ke bandara Adi sumarmo Solo. Entah rasanya, aku galau dengan semua itu. aku teringat Iif temannya temanku. Bagaimana ya dengan hasil SNMPTN nya.
Aku sms dia. Sebut saja Mas Es krim. Dia memberikan kabar tentang Iif, mendengarkan setiap kegalauanku, membuat aku nyaman dan kembali ceria. Seolah mas Es krim ada di dekatku. Melihat pada bintang-bintang yang sama.
kegalauan akhirnya sirna. satu karena smsnya yang menenangkan, dua karena di atas genteng itu dingin. udah gak kuat. saatnya kembali ke tugas yang udah menunggu. namun aku masih menyimpan satu pertanyan.
you are my inspiration..
entah apa makna janji?
janji bisa bermakna harapan,
bisa pula kebohongan, bila dilupakan.
tapi janji tetaplah janji.
Janji yang pasti adalah janji Allah terhadap hamba-hambaNya. itu bagi yang meyakini.
tapi janji makhluk? haruskah kuingat, haruskah kunanti ?
entahlah,
#renungan_di_atas_genteng
Solo, diantara bintang-bintang dan udara dingin
30 Mei 2014
ternyata, itu barulah pembuka.
sore tadi aku galau dengan semua hal. Banyak tugas yang belum kuselesaikan, ada UK komunikasi sosial minggu ini, diperparah dengan sms adek kelas yang putus asa dan gak jadi ikut tes SBMPTN. setelah sebelumnya dia gagal di SNMPTN. Yang satunya lagi, dia ketrima di SNMPTN tapi ndak tau itu bisa bidik misi atau tidak. Itu sebenarnya bukan urusanku, mungkin. Tapi aku ikut bingung. karena yah, mereka adalah adek kelasku. Aku sebagai kakak kelas mempunyai rasa tanggung jawab untuk membantu.
aku sudah berusaha semampuku. Aku sudah memberikan nomor hp mbak Nuril, seorang mahasiswi UM Malang. Semoga mbak Nuril bisa membantu. akupun berusaha membantu dengan menyemangati. Sebenernya, aku ingin pulang. Memberikan semangat kepada mereka secara langsung.
Aku juga bingung dengan tugas yang menumpuk. Aku tadi main ke tempatnya Khafifah, teman sekelasku. Dia sudah hampir selesai, sedangkan aku? jauh dari kata selesai.
Lalu aku naik ke genteng kos. Melihat bintang-bintang, melihat pesawat dari dan menuju ke bandara Adi sumarmo Solo. Entah rasanya, aku galau dengan semua itu. aku teringat Iif temannya temanku. Bagaimana ya dengan hasil SNMPTN nya.
Aku sms dia. Sebut saja Mas Es krim. Dia memberikan kabar tentang Iif, mendengarkan setiap kegalauanku, membuat aku nyaman dan kembali ceria. Seolah mas Es krim ada di dekatku. Melihat pada bintang-bintang yang sama.
kegalauan akhirnya sirna. satu karena smsnya yang menenangkan, dua karena di atas genteng itu dingin. udah gak kuat. saatnya kembali ke tugas yang udah menunggu. namun aku masih menyimpan satu pertanyan.
you are my inspiration..
entah apa makna janji?
janji bisa bermakna harapan,
bisa pula kebohongan, bila dilupakan.
tapi janji tetaplah janji.
Janji yang pasti adalah janji Allah terhadap hamba-hambaNya. itu bagi yang meyakini.
tapi janji makhluk? haruskah kuingat, haruskah kunanti ?
entahlah,
#renungan_di_atas_genteng
Solo, diantara bintang-bintang dan udara dingin
30 Mei 2014
ternyata, itu barulah pembuka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar