Tanggal Sumpah Pemuda.
Tadi pagi ngeprint berkas lamaran kerja, melamar ke SMA 1 Pilangkenceng,
Primagama dan ke SMA N 1 Mejayan. menunggu ditelpon pihak kurikulum. Senin rencananya mau keliling mencari kerja
lagi. Siang-siang dichat mas Brindil (temen asli Jogja) yang mau ke Sidoarjo.
Kusuruh mampir ndak mau. Ya wis. Darinya aku belajar satu kosa kata baru dalam
bahasa Jawa. Kangsenan. Artinya janjian.
Sorenya main ke rumah
Mbah Gaimin. Sudah kangsenan sama mas Budi pinjam buku TOEFL. Mbak Ndari
halan-halan ke Malang sama suami dan Akmal, putranya. Ndak ketemu mereka. Aku
datang sorean, jam 5, mas Budi masih di Jombang atau mungkin Kediri. Bakda
Sholat Magrib Mas Budi pulang, bawa buku yang ia janjikan. Senang sekali. Yey.
Disuruh makan, dibeliin
nasi pecel mbah Gaimin, diberi uang saku (aku udah gede mbah, masih dikasih
uang saku, merasa enggak enak. tapi kuambil juga). Pulang ke rumah. Terus main
lagi, malam mingguan, wkwk, janjian sama Fatkur mau makan mie ayam.
Alhamdulillah kenyang sekali. Fatkur salah satu kawan baik, suka nraktir dan
ngajak main. Katanya kalau Pak e bukan orang Bragung, udah diajak seriusan sama
dia. Dia orang Jawa yang netepi filosofi Jawa. Enggan melakukan pernikahan
Nyebrang Segara Getih. Gak faham? Feel free to browse it.
Aku mah santai aja. Dia
kawan baik yang susah dicari. Kalau lagi kerja jauh (beberapa saat dulu ke
Kalimantan) kadang suka telpon. Asik orangnya. Blak-blak an. Apa adanya. Kelak
kalau aku sukses, aku mau nyangoni anaknya pas lebaran. Aamiin.
Sesampainya di rumah,
langsung mengecek buku TOEFL dari mas Budi. Trenyuh, terharu. Bukunya baru
keluar dari fotocopian. Masih mulus bianget. Sepertinya belum pernah dipakai.
Heuheu. Jadi terharu mas Budi ngrekakne aku. Bisa jadi mas Budi sudah tidak
ingat lagi menyimpan bukunya dimana, lalu pinjam buku temannya buat difotocopy.
Dia orang sibuk men, ndak yakin dia masih menyimpan buku-buku jaman kuliah di
kos-kosan dekat tempat kerjanya. Big thanks mas Budi. Semoga kerjaannya lancar
dan terkabul semua harap dan cita-citamu. Last word mas Budi sebelum aku
pulang, “sukses ya”. Seketika inget pesan Pak Rektor pas nyalami wisuda
kemarin. Kata-katanya sama. Kayak de javu aja.
Well, banyak orang baik
yang melingkariku. Dalam hal apa saja. misal dalam hal pertemanan dan dukungan
untuk studi lanjut. Ada Fatkur yang buat aku merasa ndak sendiri pas balik
kampung, ada mbah Gaimin sekalian yang nyangoni aku, ada Mas Budi juga dibalik prosesku belajar TOEFL, ada orang tua
for everything, teman-teman, dan semuanya. Semoga doa, dukungan dan niat baik
mereka semua menjadi amal ibadah untuk mereka. Dicatat malaikat dan bernilai
pahala. Aamiin. Thanks God for this unforgettable day. .
Oh iya, karena ini hari
Sumpah Pemuda, aku mau nulis quotes dari mas Brindil pas aku curhat makin item
karena sering main ke sawah.
Pemuda-Pemudi membangun
desa. Selamat Hari Sumpah Pemuda. (emot otot tangan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar