Rabu, 11 Februari 2015

Bianglala



Kamu pernah naik bianglala? Aku jawab pernah. Sekali, dan itu baru kucoba pada 20 Desember 2014 tahun lalu. Pada saat aku semester 3. 10 hari menjelang ulang tahunku yang ke 20. Pada saat itu adalah pasar malam yang menjadi salah satu rangkaian acara dari SIGAB Jogja. 

Oh iya, jika aku pernah memposting jogjakarta, comparison di benakku, aku baru enam kali ke jogja. Dan kurenungkan ulang. Ternyata sudah tujuh kali. Yang terskip dalam postingan yang lalu adalah ke jogja bareng temen-temen GAPAI dalam acara difabel day yang diadakan oleh SIGAB Jogja.  

Aku mengajak mbak sita untuk naik bianglala. Sejak dulu, aku ingin naik bianglala tapi tidak ada acara pasar malam yang deket dengan rumah. Tidak ada. apalagi orang tua jarang mengajak atau memperbolehkan anaknya dolan atau main. Imbasnya, aku belum pernah merasakan naik bianglala.



Padahal, dari kejauhan naik bianglala itu enak dan menyenangkan. kadang ada di atas, kadang ada dibawah. Kadang kecepatannya sedang, cepat atau lambat.  Seperti hidup ini yang kadang kayak si bianglala. 

Di jogja ini, dalam pasar malam itu aku bisa merasakan naik bianglala. Mbak sita yang bayarin untuk satu kurungan diisi 2 orang. Aku dan mbak sita. Saat pertama-tama aku santai aja. Tetep tenang dan kalem. Eh, makin lama makin tinggi. Eh, rasanya kayak ayam dikurungi enggak bisa keluar. Eh aku mulai panik. Gimana ini? Eh?
Mulai deh aku teriak-teriak ketakutan dan panik. Apalagi mas jaga bianglala, malah senyum-senyum dan menambah kecepatan. Mbak sita yang ada di depanku. Malah ketawa-ketawa ngekek liat aku tersiksa oleh ketinggian.
Apalagi kurungannya kadang goyang-goyang gitu, menambah suasana jadi horor. Mulai muncul keringat dingin. Ketakutan tingkat tinggi. Suaraku mulai serak pula. Hampir habis buat teriak-teriak.
Tapi lama-lama tak nikmati pemandangan dari dalam kurungan. Sebenarnya lebih karena malu, ada orang lain juga yang naik kurungan.  Setelah agak lama main di atas angin, eh bukan. Bianglala. Akhirnya aku turun.
Puas deh. Akhirnya merasakan naik bianglala. Makasih mbak sita udah ngajakin aku naik kurungan muter. J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kelompok Sosial